Dalam sambutannya, Wabup Ahmad Fadly menekankan bahwa keberadaan masjid Nurul Iman merupakan tanggung jawab bersama untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Kami berharap keberadaan Masjid menjadi wadah untuk melakukan berbagai kegiatan keagamaan, sehingga dapat melahirkan tokoh-tokoh yang berakhlak mulia, seperti yang dilakukan para pendahulu kita," ujar Wabup Ahmad Fadly.
Wabup juga menyampaikan terima kasih mendalam kepada donatur utama, yaitu keluarga almarhum H. Masrul Yakin, serta para donatur lainnya yang telah berkontribusi dalam pembangunan masjid megah tersebut. Ia mendoakan agar pembangunan Masjid Nurul Iman membawa pahala kebaikan dan keberkahan bagi masyarakat sekitar.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Tanah Datar, H. Amril, menyatakan bahwa peresmian masjid ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan langkah strategis mendukung visi Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mewujudkan Kabupaten Tanah Datar yang Madani, Maju, dan Berkelanjutan.
Menurut H. Amril, bertambahnya Masjid Nurul Iman di Jorong Rajawali diharapkan dapat menambah kedamaian, kerukunan, dan ketentraman di tengah umat beragama. "Kita berharap dengan berdirinya masjid ini masyarakat lebih bersemangat dalam menunaikan kegiatan keagamaan untuk memakmurkannya," katanya.
Di kesempatan yang sama, Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar) Jefri Masrul, yang mewakili para donatur, mengungkapkan bahwa pembangunan masjid ini berawal dari keinginan untuk memiliki tempat ibadah yang lebih representatif bagi umat muslim.
Jefri Masrul menjelaskan, total anggaran yang dihabiskan untuk pembangunan Masjid Nurul Iman dari peletakan batu pertama hingga berdiri kokoh dan megah mencapai kurang lebih Rp4 Miliar, dengan waktu pengerjaan selama satu tahun.
"Kami mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi. Semoga berdirinya masjid ini, menjadi kebanggaan masyarakat nagari Tigo Jangko khususnya dan Tanah Datar umumnya," tutupnya.
Acara peresmian tersebut turut dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Sumbar Zuldafri Darma, beberapa Anggota DPRD Tanah Datar, Kepala Dinas Dukcapil Tanah Datar Agusril, Camat Lintau Buo Ikrar Pahlevi, Wali Nagari Tigo Jangko Mustafa Kamal, serta sejumlah Ninik Mamak, Alim Ulama, Bundo Kanduang, dan Tokoh Masyarakat setempat. (Juned)
