Pemilik Kantin dekat kampus Amat (68) mengatakan "kampus UIN Imam Bonjol Padang yang baru ini cocok di jadikan objek wisata "Hal itu disampaikan oleh Amat kepada Lansaninews di kantinnya, Minggu, 13/11.
Lebih lanjut Amat mengomentari "kampus ini berada di ketinggian bukit, sehingga kita dapat menikmati pemandangan alam yang sangat asri. Hamparan laut yang begitu syahdu dapat dinikmati dari kampus paling puncak. Rumah-rumah penduduk dan hotel-hotel serta gedung-gedung tinggi menjulang di pusat Kota Padang dapat ditangkap oleh mata. Bahkan masjid Raya Sumbar yang menjadi kebanggaan suku Minangkabau pun jelas terlihat dari sini," aku Amat yang berasal dari Payakumbuh ini.
Ketika awak Lansaninews mengitari kampus ini, jelas terlihat memang benar apa yang di sampaikan oleh Amat. Kampus UIN IMAM BONJOL PADANG ini dikelilingi oleh pepohonan hijau. Udaranya sejuk dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Di tempat terpisah seorang Mahasiswi tingkat akhir, Nurhalimah menerangkan," saya sekarang akan ke kampus atas (istilah Kampus baru) di Sungai Bangek. Naik Bus Kampus ongkos Rp 5000,-. Umumnya mahasiswa masih berulang dari tempat yang lama ke kampus baru. Belum ada rumah kos-kosan di sana", kata Nur.
"Rata-rata semua mahasiswa UIN IMAM BONJOL PADANG yang di Lubuk Lintah sudah pindah kuliah nya ke kampus baru. Kecuali fakultas Syariah dan fakultas Adab", tambah Nur ( Burhanuddi / LS).
Tags:
Pendidikan